Ternyata Yusril dan Jokowi Pernah Membahas Kemungkinan Asing Komisaris BUMN Terseok-seok - Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia (DDII) untuk Partai Bulan Bintang

Post Top Ad

Ternyata Yusril dan Jokowi Pernah Membahas Kemungkinan Asing Komisaris BUMN Terseok-seok

Share This
Yusril Ihza Mahendra (ilustrasi)



DDII DUKUNG PENUH PARTAI BULAN BINTANG -- Ternyata pertemuan Ketum PBB Yusril Ihza Mahedra dan sejumlah pejabat tinggi DPP dengan Presiden Joko Wido kemarin itu juga membicarakan kemungkinan WNA menjadi komisars BUMN yang terseok-seok.

Yusril juga mengaku pertemuan tersebut tak membahas mengenai pembagian jatah menteri.

Selain bersilahturahmi, ia mengaku bahwa kunjungan tersebut membicarakan mengenai wacana pemerintah untuk menempatkan warga negara asing (WNA) pada jabatan direksi atau komisaris badan usaha milik negara (BUMN).

"Kemarin saya juga sudah berdiskusi dengan beliau mengenai hal ini. Saya bilang bagus juga ide ini," kata Yusril saat menjenguk Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ahmad Cholil Ridwan di Rumah Sakit Jantung Binawaluya, Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (2/8/2019).

Meski menganggap ide tersebut bagus, namun Yusril menyarankan Presiden Jokowi untuk tak menempatkan seorang WNA di BUMN yang sudah berkembang pesat.

"Tapi kalau BUMN jangan yang sudah maju sekali seperti Bank Mandiri, itu tidak perlu. Tapi BUMN yang jalannya terseok-seok. Ada orang asing yang mau jadi direkturnya kita kasih, kita lihat, mampu enggak dia melakukan itu," kata Yusril.

Yusril mengatakan, WNA yang berpotensi sebaiknya diajak untuk memimpin BUMN yang kurang mampu menghasilkan kinerja yang baik. (sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages